Sabtu, 11 Juni 2016

Tidak Terima Adiknya Ditilang, Oknum TNI Aniaya Kanit Lantas


GULA77 - Citra institusi TNI dan Polri kembali tercoreng akibat ulah anggotanya. Kali ini kasus penganiayaan diduga dilakukan oknum TNI berinisial Mayor R dan isterinya AKP NN terhadap personil Sabhara Polresta Medan Aiptu Rudi dan AKP LS. Informasi yang diterima wartawan, kejadian Sabtu (11/6) sekitar pukul 16.00 Wib. Sore itu Aiptu Rudi seperti biasa sedang melaksanakan tugas pengaturan arus lalu lintas di Jalan Gatot Subroto, Simpanga Kampung Lalang. Tak lama kemudian melintas mobil Avanza melaju kencangan untuk menghindari petugas.

Melihat hal itu, korban mengejar mobil tersebut dan diberhentikan korban di depan Terminal Pinang Baris. Namun, saat mobil tersebut distop, pengemudi mobil tidak dapat memperlihatkan surat-surat kenderaan. Personil Sabhara ini merasa curiga karena melihat satu unit sepeda motor di dalam mobil. Begitu juga, saat korban menanyakan surat-surat sepeda motor itu sang sopir tak dapat memperlihatkan. Lalu, sang sopir menghubungi seseorang mengaku oknum TNI berpangkat Mayor. Oknum TNI itu meminta agar Aiptu Rudi melepaskan kendaraan tersebut.

Tak lama kemudian oknum TNI Mayor R dan isterinya oknum AKP NN datang ke lokasi dan terjadi pertengkaran. Tiba-tiba oknum TNI tersebut memukul mulut Aiptu Rudi hingga berdarah. Begitu juga Kanit Lantas Polsek Sunggal AKP LS yang saat itu berada di lokasi dilempar batu oleh AKP NN. Tak lama kemudian sejumlah personil Polsek Sunggal turun ke lokasi dan merelai. Kedua korban dibawa ke RS Bina Kasih untuk mendapat perawatan.(Poskota)

Melapor Diperkosa, Malah Ditahan
Menginginkan Paul Pogba
Terobos Busway Akan Ditilang





Tidak ada komentar:

Posting Komentar