Sabtu, 23 April 2016
Melawan Dengan Menabrakkan Mobilnya Bandar Ekstasi Mati Didor
GULA77 - Penyelundupan narkotika jenis pil ekstasi sebanyak 150 ribu butir senilai Rp45 miliar, digagal petugas Badan Nartkotika Nasional (BNN). Seorang bandar tewas diterjang pelor anggota BNN, Kamis petang (21/4). Sebelum menemui ajal, DS (47) sempat menjalani perawatan di RS Polri, Kramatjati, tapi luka tembak di bagian kaki kirinya parah. Peluru yang menembus kaki kirinya itu merempet ke urat di bawah lututnya, sehingga tim medis gagal menyelamatkan nyawanya.
Kepala BNN, Komjen Budi Waseso mengatakan, penangkapan itu bermula dari informasi adanya pengiriman nartkotika di kawasan Pulogebang, Jakarta Timur. “Dari laporan itu, tim langsung bergerak melakukan pengintaian,” kata Buwas, Jumat (22/4). Dari pengintaian itu, munculah DSJ yang saat itu mengendarai mobil Hyundai Accent B 8041 RG. anggota BNN langsung berusaha menyergapnya. Tapi DSJ melawan dengan menabrakkan mobilnya. “Tak mau beresiko, anggota lalu menembak kakinya,” tandasnya.
Petugas lalu menggeledah di dalam mobilnya dan menemukan 150.298 butir pil ekstasi dalam koper dengan total berat 44,6 Kg. “Ekstasi dikemas dalam 30 paket,” urai Buwas. Usai menemukan barang bukti, petugas lalu membawa pelaku yang tertembak ke RS Polri, Kramatjati, namuan nyawanya tak tertolong. “Hingga kini kami masih mengembangkan kasus ini. Kita ingin mencari jaringan yang terkait dengan tersangka,” tegas Buwas.(POskota)
Berpenduduk Satu Orang
Radja ke Stamford Bridge
Denda Pelanggar Marka Jalan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar